Bulan
Ramadhan adalah bulan yang penuh barakah dan bulan yang dinanti-nantikan oleh
setiap orang muslim. Setiap insan yang beriman yang sudah baligh di wajibkan
untuk berpuasa dibulan Ramadhan, menahan hawa nafsu mulai dari Imsak sampai
waktu maghrib.
Waktu untuk
boleh berbuka puasa di tandai dengan Adzan Maghrib dan biasanya masyarakat di
Nusa Tenggara Barat dengan setia mendengarkan siaran langsung dari RRI Mataram
yang menyiarkan adzan Maghrib. Masyarakat bisa seragam untuk mulai berbuka dan
sangat membantu masyarakat untuk megetahui kapan mulai berbuka.
Namun sungguh
sangat disayangkan, adanya Adzan Maghrib yang dikumandangkan dari RRI justru
menjadikan para Muadzin wabil khusus para Marbot masjid menjadi sangat malas
untuk mengumandangkan Adzan Maghrib sehingga otomatis selama bulan Ramadhan
suara
Adzan Maghrib tidak bisa di dengarkan mungkin ikut puasa juga.:D
Adzan Maghrib tidak bisa di dengarkan mungkin ikut puasa juga.:D
Kemalasan marbot
untuk Adzan Maghrib selama bulan Ramadhan terkadang sengaja dibiarkan oleh
pengurus masjid, gimana pengurus masjid mau tahu tentang Adzan maghrib di
kumandangkan kalau pengurus masjidnya
sendiri jarang sholat berjamaah di masjid?? (sorry, kalau tersinggung berarti
masih punya Iman, piss)
Ketiadaan kumandang Adzan Maghrib selama bulan
Ramadhan ini jangan sampai menjadi kebiasaan dan harus dirubah dan dikembalikan
seperti bulan-bulan yang lain. Yang berhak bisa merubah adalah para pengurus
masjid yang terhormat dengan cara menegur marbot masjid dan memberikan contoh
langsung ikut sholat berjamaah di masjid.:) (Alfuad Gapuki)
No comments:
Post a Comment